(c)
Tadi pagi kamu muncul di TL-ku, dan lagi-lagi aku sama sekali belum berani memulai perbincangan—setelah beberapa minggu kita tak saling bicara. Sepertinya kamu sedang tak enak badan, jadi aku terpaksa—dengan sedikit kepasrahan—mengirim pesan singkat ke kamu lebih dulu. 2 menit, 5 menit, 7 menit, aku belum melihat balasan dari kamu. Oke, i’ll waiting your reply until the end, when my ZTE die.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar