8.3.13

Cinta Edisi Pertama

Sejak saat itu, kau menyebutnya cinta.
Tak perlu kau rapal namanya,
Tak perlu kau gurat sudutnya,
Tak mesti kau ingat rasanya,
Hanya satu: kau percaya.

Tidak ada komentar:

Cerita Papandayan (7): Selamat Datang, Pondok Seladah!

Hai guys, ketemu lagi dengan gw di acara “Mengulas Papandayan” ( maklum, anaknya suka mimpi jadi pembawa acara kondang soalnya ) Nah, d...