19.3.11

ah!



MENUNGGUMU

aku hanya sebongkah jalanan semu
yang membiarkan rohnya menelisik dalamdalam: tentangmu.
benar-benar terluka.
kulakoni semua drama pada babak tiga,
namun, belum kutemukan kau di sana.

Tidak ada komentar:

Cerita Papandayan (7): Selamat Datang, Pondok Seladah!

Hai guys, ketemu lagi dengan gw di acara “Mengulas Papandayan” ( maklum, anaknya suka mimpi jadi pembawa acara kondang soalnya ) Nah, d...